Saturday 3 June 2017

   
 Seringkali kita (termasuk saya, he he he) bingung jika akan mendirikan suatu usaha wiraswasta yang sekiranya mempunyai peluang cukup besar apalagi jika usaha itu hanya sebagai sampingan diluar jam kerja reguler kita akan tetapi yang namanya orang ikhtiar (berusaha) tidak ada salahnya selama  masih dalam jalur hukum agama dan hukum negara, terkadang usaha sampingan yang awalnya hanya sekedar iseng untuk mengisi waktu luang justru bisa semakin menjadi besar dan berkembang hingga uang yang didapat lebih besar dari gaji yang kita terima setiap bulannya. Kenapa bisa seperti itu? Itu adalah rahasia Dia Yang Maha Agung. Akan tetapi jika kita tidak mau berusaha memperbaiki keadaan maka kondisi kita juga tidak akan berubah alias monoton karena jalan hidup seseorang tidak ada yang tahu dengan pasti. Kita ambil suatu contoh Mark Zuckerberg awalnya seorang mahasiswa Universitas Harvard yang semula hanya iseng untuk membuat sebuah Facemash.com untuk membandingkan foto-foto mahasiswa Harvard mana yang lebih cantik meskipun esok harinya banyak mahasiswa yang marah kepadanya karena foto mereka dijadikan bahan perbandingan, hingga akhirnya dia mempunyai keinginan untuk membuat situs yang menghubungkan orang-orang dalam kampus dan ternyata responnya sungguh diluar dugaan dalam waktu 24 jam sudah ada lebih dari 1.000 (seribu) mahasiswa yang mendaftar di situs tersebut hingga akhirnya menjadi facebook yang kita kenal saat ini. Ada juga cerita dari seorang teman saya di Jakarta yang berprofesi sebagai seorang fisioterapis di rumah sakit swasta terkenal dengan pendapatan 7 juta perbulan, awalnya hanya iseng setiap pulang kerja dia mencoba membuka layanan fisioterapi yang bergabung dengan sebuah apotik meski awalnya dia hanya buka dari jam 18:00-20:00 akan tetapi hanya dalam waktu sekitar 3 bulan dia mampu mengantongi 1 juta per malam (jam 18;00-21;00) karena setiap malam ada 8-10 pasien yang datang, hingga akhirnya dia memilih keluar dari rumah sakit tempat dia bekerja saat itu dan sekarang klinik dibuka mulai jam 07:00-21:00 dengan dibantu oleh beberapa asisten yang bekerja secara shift. Ada juga seorang apoteker yang bekerja di sebuah PBF di Solo dengan gaji 5juta/bulan (diluar bonus) semula hanya iseng mengantar anaknya ke sekolah sambil menawarkan anak tetangga sebelah rumah untuk menumpang mobilnya dan ternyata makin banyak anak-anak sekolah di perumahan yang dia tempati ikut menumpang, akhirnya dia mengkomersilkan jasa antar jemput sekolah (semula hanya antar saja) dengan hasil 5juta/bulan hingga akhirnya keluar dari tempat kerjanya dan sekarang sudah mempunya 5 armada antar jemput sekolah hanya dalam kurun waktu 1 tahun dengan hasil 30 juta perbulan. Wooow...... angka yang cukup fantastis untuk jasa antar jemput sekolah dengan 5 armada dimana hanya bekerja dari jam 05:00-13:00 dan selebihnya waktu bisa untuk tidur dirumah tanpa mikir hutang di bank, he he he.
     Sekarang akan saya coba untuk melontarkan ide celah bisnis di Solo bahkan masih sangat mungkin sekali untuk dikembangkan di luar kota Solo terutama di kota metropolitan. Anda pasti pernah mendengar atau membaca tulisan Tempat Penitipan Anak tapi bukan itu celah bisnis di SOLO yang saya maksud, sekarang kita balik atau kita modifikasi sedikit tulisan itu menjadi Tempat Penitipan Orang Tua. Anda merasa aneh dengan tulisan itu? Coba kita lihat lingkungan sekitar kita berapa banyak pasangan suami istri (pasutri) yang keduanya bekerja dari pagi hingga sore bahkan malam hari, saat ini rata-rata pasutri keduanya bekerja dengan alasan biaya hidup semakin mahal hingga anakpun dititipkan ke penitipan anak sampe sore baru dijemput. Bagaimana dengan orang tua kedua pasutri itu? Biasanya akan dicarikan pembantu/penjaga lansia akan tetapi saat ini sulit untuk mempercayai orang lain (apa lagi lewat agen) untuk mengasuh orang tua karena biasanya tidak telaten. Nah celah ini yang bisa ambil untuk mendirikan sebuah tempat penitipan mirip Tempat Penitipan Anak akan tetapi tentu dengan fasilitas yang berbeda dengan penitipan anak, misalnya fasilitas ruang kebugaran lansia, fasilitas pemeriksaan kesehatan rutin, fasilitas antar jemput lansia  dll. Silahkan dikembangkan sesuai dengan situasi dan kondisi di kota masing-masing.
     

Definition List

BTemplates.com

Powered by Blogger.

Sample Text

Pages

Recent Posts

Popular Posts